Pelajar Kota Yogyakarta akan menggelar aksi mengumpulkan 10.000 buku sebagai salah satu bentuk kegiatan Fertival Pelajar dan menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei.
"Buku-buku yang nantinya terkumpul akan disumbangkan kepada masyarakat yang membutuhkan," kata Ketua Panitia Festival Pejar Dari Jogja oleh Pelajar untuk Indonesia, Purwoko Aji hari ini di Yogyakarta.
Menurut dia, kegiatan penggalangan 10.000 buku tersebut akan diberi tajuk "Bendungan Buku" dan kini masih dalam tahap pengumpulan.
Panitia, lanjut dia, akan membuka kesempatan kepada masyarakat umum yang berminat menyumbang buku hingga akhir Mei. Buku dapat diserahkan secara langsung ke sekretariat yang berada di Jalan Suhartono Nomor 2 Kotabaru.
"Kami berharap, sudah bisa menyumbangkan buku-buku yang terkumpul tersebut pada akhir Mei," katanya.
Selain menggelar aksi menggalang buku, dalam Festival Pelajar tersebut juga digelar berbagai kegiatan lain di antaranya cipta puisi, cipta film pendek, menulis cerpen, konvoi pelajar dan seminar remaja.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Edy Heri Suasana yang membuka kegiatan Festival Pelajar tersebut mengatakan, kegiatan tersebut merupakan wujud apresiasi pelajar terhadap nilai-nilai kreativitas dan daya cipta.
"Pelajar yang kreatif, cerdas dan inovatif sangat dibutuhkan Kota Yogyakarta di masa yang akan datang," katanya.
Ia juga berharap, kegiatan tersebut akan memberikan kontribusi yang baik bagi Kota Yogyakarta terutama meningkatkan keharmonisan di kota tersebut.
"Yogyakarta adalah kota multikultural. Keanekaragaman karakteristik menjadi warna tersendiri yang menghiasi Kota Yogyakarta dan semoga keberagaman itu tetap harmonis, dan tumbuh selaras, serasi dan seimbang," katanya.
(E013)
"Buku-buku yang nantinya terkumpul akan disumbangkan kepada masyarakat yang membutuhkan," kata Ketua Panitia Festival Pejar Dari Jogja oleh Pelajar untuk Indonesia, Purwoko Aji hari ini di Yogyakarta.
Menurut dia, kegiatan penggalangan 10.000 buku tersebut akan diberi tajuk "Bendungan Buku" dan kini masih dalam tahap pengumpulan.
Panitia, lanjut dia, akan membuka kesempatan kepada masyarakat umum yang berminat menyumbang buku hingga akhir Mei. Buku dapat diserahkan secara langsung ke sekretariat yang berada di Jalan Suhartono Nomor 2 Kotabaru.
"Kami berharap, sudah bisa menyumbangkan buku-buku yang terkumpul tersebut pada akhir Mei," katanya.
Selain menggelar aksi menggalang buku, dalam Festival Pelajar tersebut juga digelar berbagai kegiatan lain di antaranya cipta puisi, cipta film pendek, menulis cerpen, konvoi pelajar dan seminar remaja.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Edy Heri Suasana yang membuka kegiatan Festival Pelajar tersebut mengatakan, kegiatan tersebut merupakan wujud apresiasi pelajar terhadap nilai-nilai kreativitas dan daya cipta.
"Pelajar yang kreatif, cerdas dan inovatif sangat dibutuhkan Kota Yogyakarta di masa yang akan datang," katanya.
Ia juga berharap, kegiatan tersebut akan memberikan kontribusi yang baik bagi Kota Yogyakarta terutama meningkatkan keharmonisan di kota tersebut.
"Yogyakarta adalah kota multikultural. Keanekaragaman karakteristik menjadi warna tersendiri yang menghiasi Kota Yogyakarta dan semoga keberagaman itu tetap harmonis, dan tumbuh selaras, serasi dan seimbang," katanya.
(E013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar